Saturday, January 26, 2013

ANEKA RAGAM INTERNET BROWSER

Aneka Ragam Internet Browser

internet browserAda banyak browser yang bisa digunakan untuk mengkases situs web di internet.Saat ini Mozilla Firefox adalah browser terbaik yang paling banyak digunakan oleh internet user. Selain itu juga ada Internet explorer dan google chrome. Ketiga ini adalah aplikasi internet browser yang sering digunakan.
Selain ke tiga internet browser applikasi di atas yang sering digunakan, ada banyak lagi sebenarnya internet browser yang ada dan digunakan sesuai dengan fungsinya masing, masing seperti opera digunakan untuk komputer lauar berukuran kecil seperti laptop, Flock yang cocok digunakan untuk berkomunikasi dan interaksi sosial dan masih banyak lainnya.
Berikut ini ada 28 internet browser yang dapat digunakan sesuai fungsinya masing-masing, yaitu;
Browser untuk Windows

1. Avant

http://www.avantbrowser.com/
Browser web tercepat ini memiliki efisiensi browsing dan pengalaman browsing yang dikembangkan berdasarkan kapabilitas/kemampuan browsingnya.

2. Arlington Kiosk Browser

http://www.arlington.com.au/akb/download.htm
Browser ini merupakan browser yang tepat jika anda menginginkan komputer anda terproteksi dengan keamanan dan pilihan filter pada browser ini yang cukup baik.

3. Desktop Web Browser

http://alphaomega.xoftware.free/fr/desktopwebbrowser/Desktop%20Web%20Browser.html
Dengan desktop web browser ini, anda dapat melihat halaman web langsung dari desktop, dan juga menyimpannya sebagai wallpaper dengan Desktop Web Browser ini.
4. Flock
http://www.flock.com/
Flock ini merupakan browser sosial internasional dunia pertama yang berbasis pada firefox dengan fitur-fitur menarik untuk memberikan pengalaman berkomunitas sosial di internet sambil browsing. Flock ini sangat cocok buat anda yang suka membuka friendster, mySpace atau FaceBook dan situs-situs komunitas lain.

5. K-Meleon

http://kmeleon.sourceforge.net/
k-Meleon ini merupakan software browser open source yang mudah, cepat dan bisa anda kustomisasi karena menggunakan mesin rendering yang sama seperti firefox
6. Opera
http://www.opera.com/download/
Browser web opera ini merupakan browser yang keren, cepat dan aman. Selain itu juga menawarkan banyak fitur seperti browser pop-up, integrasi dengan tool translasi, filter URL dan banyak lagi.
7. ShenzBrowser
http://www.shenz.com/browsershenz.html
Browser shenz ini merupakan browser alternatif Internet Explorer dengan fungsionalitas yang hampir sama seperti Internet Explorer
8. Slim Browser
http://www.flashpeak.com/
SlimBrowser ini merupakan browser berukuran kecil terbaik dengan banyak fitur seperti pop up browser, integrasi dengan toolbar, keamanan dll.
9. Swift
http://www.zimmy.ca/projects/swift/
Swift ini memiliki kemampuan seperti Flock, yaitu browser berbasis komunitas sosial dan dengan mengedepankan kemampuan untuk integrasi dengan email, chat, dan website-website sosial populer lain seperti Friendster, MySpace, FaceBook, dsb.
10. Wyzo
http://www.wyzo.com/
Wyzo ini merupakan browser yang memprioritaskan kemampuan browsernya pada pengguna yang banyak melakukan download media, seperti video, mp3, dll.
Browser untuk Mac OS
11. Bump Car
http://www.freeverse.com/apps/app/?id=5003
Browser ini merupakan browser Mac yang stabil dan dibuat khusus untuk anak-anak dengan beberapa pilihan kustomisasi.

12. Camino

http://www.caminobrowser.org/
Fungsionalitas dan fitur-fitur pada browser yang baik ini sangat cocok dibandingkan dengan kapabilitas browser safaru dan kompetitor lainnya untuk Mac OS.
13. Omniweb
http://www.omnigroup.com/applications/omniweb/
Omniweb ini merupakan browser pertama untuk Mac, tetapi tidak terlalu begitu populer sekarang.
14. iCab
http://www.icab.de/
iCab ini memiliki banyak fitur yang tidak tersedia pada browser Mac lainnya, iCab merupakan pilihan pas untuk pengguna yang mencari browser yang bisa bekerja baik pada semua MacOS.
15. Shiira
http://shiira.ip/en.php
Dengan berkonsentrasi pada perlengkapan web untuk bahasa, Shiira menjadi Browser Mac dengan dukungan pada 12 bahasa.
16. SunRise
http://sunrisebrowser.com/en/
Browser open-source untuk Mac yang berbasis pada framework webkit ini memiliki kecepatan yang sangat cepat.
Browser Cross-Platform (untuk semua OS, windows, linux, dll) dan Lain-lain

17. Amaya

http://www.w3.org/Amaya/
Amaya ini merupakan editor dan browser web multiplatform. Dengan fitur editornya, Amaya ini sangat cocok disandingkan pada pengguna dengan keperluan kolaboratif publishing dan browsing, seperti webmaster/pemilik web.
18. Arachne
http://home.arachne.cz/
Arachne ini merupakan browser grafis dengan berbasis DOS.
19. Dillio
http://www.dillio.org/
Dillio ini merupakan browser berbasis bahasa pemrograman C.
20. Epiphany
http://www.gnome.org/projects/epiphany/
Browser untuk desktop GNOME ini dapat membantu anda untuk dengan mudah memfokuskan pada isi website dengan pilihan import dari browser lain.
21. HotJavaBrowser
http://java.sun.com/products/archive/hotjava/3.0/index.html
Dengan dibuat dengan bahasa pemrograman java, browser ini merupakan browser pertama yang dapat berfungsi menampilkan applet java.

22. Konqueror

http://www.konqueror.org/
Berbasis pada mesin rendering HTML, Konqueror ini merupakan browser opensource untuk semua platform, terutama linux yang dapat mengantikan fungsi internet explorer.
23. Links
http://links.sourceforge.net/
Browser web yang berumur sangat tua ini untuk jaman sekarang merupakan browser teks open source yang mendukung tabel HTML, tetapi masih banyak digunakan oleh para programmer web.
24. Lolifox
http://lolifox.com/
Lolifox ini merupakan browser web yang seperti analogi firefox untuk pecinta animasi dengan banyaknya animasi menarik.
25. Mozilla SeaMonkey
http://www.mozilla.org/projects/seamonkey/
Browser dari mozilla ini merupakan browser yang cocok untuk kebutuhan browsing seperti integrasi dengan chatting dan fungsionalitas e-mail.
26. NetScape
http://browser.netscape.com/
Netscape ini merupakan salah satu dari browser tertua dengan maraknya evolusi internet. Browser ini bisa anda gunakan untuk banyak platform dengan fitur-fitur menarik seperti update berita, dll.
27. Off By One Web Browser
http://offbyone.com/offbyone/
Browser ini merupakan browser terkecil untuk platform windows.
28. Palary Browser
http://palary.org/
Palary browser ini merupakan browser yang bisa anda personalisasi untuk pengguna dengan kebutuhan keamanan yang bagus dan fitur bookmarking potabel.

29. Safari

http://www.apple.com/safari/
Safari ini merupakan browser terbaik untuk pengguna Mac.
Sumber: berbagai sumber

 Sumber :
http://www.artikeltik.com/aneka-ragam-internet-browser.html

Friday, January 18, 2013

Penulisan Karya Ilmiah yang Baik dan Benar


Penulisan Karya Ilmiah yang Baik dan Benar
Penulisan Karya Ilmiah,sebelum kita melangkah lebih jauh mengenai pembahasan kita yaitu karya ilmiah.Mungkin beberapa orang sama sekali belum mengetahui apa itu karya ilmiah dan bagaimana cara membuatnya.berikut ini akan saya berikan beberapa penjelasan cara penulisan karya ilmiah untuk anda.
Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.(sumber :wikipedia)

Manfaat Penyusunan Karya Ilmiah bagi penulis :
  • Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif;
  • Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber;
  • Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan;
  • Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis;
  • Memperoleh kepuasan intelektual;
  • Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.

Sikap ilmiah bagi penulis adalah :
  1. sikap ingin tahu bertanya mengapa, apa, dan bagaimana;
  2. sikap kritis mencari informasi sebanyak mungkin;
  3. sikap terbuka menerima pendapat orang lain;
  4. sikap objektif menyatakan apa adanya;
  5. sikap menghargai orang lain mengutip karangan orang lain dengan mencantumkan nama pengarang;
  6. sikap berani mempertahankan hasil penelitian;
  7. sikap futuristik mengembangkan ilmu pengetahuan lebih jauh.

Karakteristik Karya ilmiah
1. Mengacu kepada teori
Artinya karangan ilmiah wajib memiliki teori yang dijadikan sebagai
landasan berpikir / kerangka pemikiran / acuan dalam pembahasan
masalah.
Fungsi teori :
  • Tolak ukur pembahasan dan penjawaban persoalan
  • Dijadikan data sekunder / data penunjang ( data utama ; fakta )
  • Digunakan untuk menjelaskan, menerangkan, mengekspos dan mendeskripsikan suatu gejala
  • Digunakan untuk mendukung dan memperkuat pendapat penulis.
2. Berdasarkan fakta
Artinya setiap informasi dalam kerangka ilmiah selalu apa adanya,sebenarnya dan konkret.
3. Logis
Artinya setiap keterangna dalam kerangka ilmiah selalu dapat ditelusuri, diselidiki dan diusut alasan-alasannya, rasional dan dapat diterima akal.
4. Objektif
Artinya dalam kerangka ilmiah semua keterangan yang diungkapkan tidak pernah subjektif, senantiasa faktual dan apa adanya, serta tidak diintervensi oleh kepentingan baik pribadi maupun golongan.
5. Sistematis
Baik penulisan / penyajian maupun pembahasan dalam karangan ilmiah disajikan secara rutin, teratur, kronologis, sesuai dengan prosedur dan sistem yang berlaku, terurut, dan tertib.
6. Sahih / Valid
Artinya baik bentuk maupun isi karangan ilmiah sudah sah dan benar menurut aturan ilmiah yang berlaku.
7. Jelas
Artinya setiap informasi dalam karangan ilmiah diungkapkan sejernih-jernihnya, gamblang, dan sejelas-jelasnya sehingga tidak
menimbulkan pertanyaan dan keraguan-raguan dalam benak pembaca.
8. Seksama
Baik penyajian maupun pembahasan dalam karangan ilmiah dilakukan secara cermat, teliti, dan penuh kehati-hatian agar tidak mengandung kesalahan betapa pun kecilnya.
9. Tuntas
Pembahasan dalam karangan ilmiah harus sampai ke akar-akarnya.Jadi, supaya karangan tuntas, pokok masalah harus dibatasi tidak boleh terlalu luas.
10. Bahasanya Baku
Bahasa dalam kerangka ilmiah harus baku artinya harus sesuai dengan bahasa yamg dijadikan tolak ukur / standar bagi betul tidaknya penggunaan bahasa.
11. Penulisan sesuai dengan aturan standar (nasional / internasional)
Akan tetapi, tata cara penulisan laporan penelitian yang berlaku di lembaga tempat penulis bernaung tetap harus diperhatikan.

PERSYARATAN MENULIS KARYA ILMIAH
  1. Menguasi teori ;
  2. Memiliki pengalaman
  3. Bersifat terbuka
  4. Bersifat objektif
  5. Memiliki kemampuan berbahasa

Langkah-Langkah Penulisan Karya Ilmiah
a. Pemilihan Topik
Cara memilih topik yang baik dalam karya ilmiah adalah sebagai
berikut:
  • topik itu sudah dikuasai;
  • topik itu paling menarik perhatian;
  • topik itu ruang lingkupnya terbatas;
  • data itu objektif;
  • memiliki prinsip-prinsip ilmiah (ada landasan teori atau teori-teori sebelumnya;
  •  memiliki sumber acuan.

b. Penentuan Judul
Cara menulis judul adalah dengan menentukan kerangka karangan
dengan pembatasan topik.
Contoh:
  • Topik : Pendidikan
  • Masalah apa : Motivasi
  • Mengapa : Sistem
  • Di mana : MAN Tambakberas
  • Waktu : tiga bulan
  • Kajian : praktik/penerapan

Catatan : Syarat judul yang baik adalah sebagai berikut:
1. harus bebentuk frasa,
2. tanpa ada singkatan atau akronim,
3. awal kata harus huruf kapital kecuali preposisi dan konjungsi,
4. tanpa tanda baca di akhir judul karangan,
5. menarik perhatian,
6. logis, dan
7. sesuai dengan isi.

Penulisan Kerangka karangan

Kerangka karangan adalah pengelompokan dan pengamatan jenis fakta dan sifatnya menjadi kesatuan yang bertautan.

Contoh:
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Pembatasan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Kerangka Teori
1.5 Sumber Data
1.6 Sistematika Penulisan
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 …
2.2 …
BAB III METODE PENELITIAN DAN KAJIAN
3.1 …
3.2 …
BAB IV ANALISIS DATA
4.1 …
4.2 …
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 …
5.2 …
RAGANGAN SKRIPSI SEMENTARA
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR KAMUS
LAMPIRAN DATA

c. Pengumpulan Data
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pengumpulan data
adalah sebagai berikut:
  • mencari informasi/data dari kepustakaan;
  • menyusun daftar angket;
  • melakukan wawancara;
  • melakukan pengamatan di lapangan;
  • melakukan percobaan di laboratorium.

Penyusunan Data
Penyusunan data dapat diartikan menyeleksi, mengolah, dan menganalisis data dengan menggunakan teknik-teknik atau metode yang telah ditentukan.
Pengetikan
Setelah data disusun lalu diadakan pengetikan data (penelitian).
Pemeriksaan
Pemeriksaan data (penelitian) dapat dilakukan melalui tahapan penerapan bahasa berikut:
1. penyusunan paragraf,
2. penerapan kalimat baku,
3.penerapan diksi/pilihan kata, dan
4. penerapan EYD.

Tuesday, January 15, 2013

ORDE BARU SAMPAI REFORMASI



A.    Keadaan Politik di Indonesia
1.      Masa Orde Baru
Masa Orde Baru ditandai dengan pelantikan Jenderal Soeharto sebagai Pejabat Presiden RI pada 12 Maret 1967 untuk menggantikan posisi Presiden Soekarno. Pemerintahan Orde Baru adalah suatu penataan kembali seluruh kehidupan bangsa dan negara serta menjadi titik awal koreksi terhadap penyelewengan pada masa yang lalu. Oleh karena itu, di era Orde Baru harus diadakan stabilisasi politik demi kelancaran pelaksanaan pembangunan nasional.
Pada masa orde baru Soeharto secara dramatis mengubah kebijakan luar negeri dan dalam negeri dari jalan yang ditempuh Soekarno pada akhir masa jabatannya.
Salah satu kebijakan pertama yang dilakukannya adalah mendaftarkan Indonesia menjadi anggota PBB lagi. Indonesia pada tanggal 19 September 1966 mengumumkan bahwa Indonesia "bermaksud untuk melanjutkan kerjasama dengan PBB dan melanjutkan partisipasi dalam kegiatan-kegiatan PBB", dan menjadi anggota PBB kembali pada tanggal 28 September 1966, tepat 16 tahun setelah Indonesia diterima pertama kalinya.
Langkah berikutnya tanggal 18 Maret 1966 yaitu pengamanan dan penangkapan terhadap lima belas mentri Kabinet Dwikora yang terlibat dalam persitiwa di tahun 1965. Kelimabelas mentri tersebut adalah : Dr. Soebandrio, Dr. Chairul Saleh, Ir. Setiadi Reksoprodjo, Sumardjo, Oei Tju Tat, SH., Ir. Surachman, Yusuf Muda Dalam, Armunanto, Sutomo Martopradoto, A. Astrawinata,SH., Mayor Jenderal Achmadi, Drs. Moh. Achadi, Letnan Kolonel Sjafei, J.K. Tumakaka, dan Mayor Jendral Dr. Soemarno.
Langkah berikutnya adalah pada tanggal 25 Juli 1966 tentang pembentukan Kabinet Ampera sebagai pengganti Kabinet Dwikora. Adapun tugas pokok dari Kabinet Ampera dikenal dengan nama Dwidharma yaitu dalam rangka mewujudkan stabilitas politik dan ekonomi. Dalam melaksanakan tugas ini maka penjabarannya tertuang dalam program Kabinet Ampera yang dikenal dengan nama Catur Karya, meliputi:
1.      memperbaiki perikehidupan rakyat, terutama dalam bidang sandang dan pangan;
2.      melaksanakan pemilihan umum dalam batas waktu seperti tercantum dalam Ketatapan MPRS No.XI/MPRS/1966;
3.      melaksanaka politik luar negeri yang bebas dan aktif untuk kepentingan nasional sesuai dengan Ketatapan MPRS No.XI/MPRS/1966, dan;
4.      melanjutkan perjuangan anti imperialisme dan kolonialisme dalam segala bentuk dan manifestasinya.
Dan pada tanggal 11 Agustus 1966 melaksanakan persetujuan normalisasi hubungan dengan Malaysia, yang pernah putus sejak 17 September 1963. Persetujuan normalisasi hubungan tersebut merupakan hasil perundingan Bangkok (29 Mei – 1 Juni 1966).
Pada masa orde baru terjadi penyelewengan-penyelewengan selama masa jabatan Soeharto, yaitu :
1.      Pemilu di laksanakan hanya sekali untuk memilih partai. Dan  hanya ada tiga partai yang mengikuti Pemilu tersebut yaitu PDI, Golkar, dan PPP. Meskipun demikian partai penguasa (Golkar) menjadi pemenang dalam pemilu tersebut dengan mengusung peresiden Soeharto pada SU MPR
2.      Tidak ada pemilihan presiden dan wakil peresiden serta anggota legislatif secara langsung.
Namun pada tahun 1998 terjadi gejolak politik di Indonesia. Banyak himpunan mahasiswa yang mengadakan unjuk rasa secara besar-besaran karena terjadi kecurangan-kecurangan dalam pemerintahan Soeharto. Maka,mahasiswa-mahasiswa tersebut mendesak Soeharto untuk turun dari jabatannya, dan pada tanggal 21 Mei 1998.
2.      Masa Reformasi
Setelah turunnya Soeharto, kembali tumbuh masalah baru. Presiden berikutnya yaitu B.J Habibie mengumumkan untuk membuka kran demokrasi selebar-lebarnya yang artinya masyarakat Indonesia bebas untuk melakukan apapun dalam halnya berbicara, bertindak dan melakukan kreativitas yang menunjang untuk dirinya sendiri, masyarakat serta bangsa dan negara. Setelah adanya pembukaan kran demokrasi yang luas seperti ini, masyarakat Timor Leste seakan mendapatkan kebebasan untuk memerdekakan tanah mereka yang selama ini hanya dimanfaatkan oleh Soeharto dalam masa orde baru. Hal ini dikarenakan pada masa orde baru tidak melakukan pembangunan apapun di tanah Timor Leste setelah hasil kekayaan mereka dimanfaatkan oleh pusat sehingga memunculkan rasa ketidakadilan masyarakat Timor Leste.
Penyebab ini yang akhirnya mengakibatkan rakyat Timor Leste menginginkan untuk lepas dari NKRI. B.J Habibie selaku kepala negara saat itu mengadakan jajak pendapat untuk kebaikan kedua belah pihak. Timor Leste akhirnya lepas dari pangkuan ibu pertiwi.
Hal diatas sedikit banyak mempengaruhi pola pikir masyarakat Indonesia tentang arti demokrasi yang diterapkan di Indonesia. Kejadian lepasnya Timor Leste dari NKRI menunjukkan bahwa rapuhnya sistem demokrasi yang dibangun oleh Indonesia saat itu. Pembangunan nilai demokrasi yang seharusnya diawali dari pemerintahan saat itu guna menjaga dan menyosialisasikan nilai demokrasi sebenarnya tidak menggunakannya dengan benar. Sampai pada akhirnya berganti Presiden hingga saat ini.
Pada masa reformasi terjadi perubahan pada system pemilu yaitu:
1.      Dilaksanakan dengan 2 hingga 3 tahapan( 1 tahapan untuk memilih parpol atau anggota legislati. Tahapan 2 yaitu memilih presiden dan wakil presiden dengan jumlah partai mencapai 24 parpol ( pemilu 2004 ) dan 34 parpol (pemilu 2009)
2.      Pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan anggota legislatif secara langsung oleh rakyat.
B.     Keadaan Ekonomi
1.      Masa Orde Baru
Pada awal orde baru, stabilisasi ekonomi dan stabilisasi politik menjadi prioritas utama. Program pemerintah berorientasi pada usaha pengendalian inflasi, penyelamatan keuangan negara dan pengamanan kebutuhan pokok rakyat. Pengendalian inflasi mutlak dibutuhkan, karena pada awal 1966 tingkat inflasi kurang lebih 650 % per tahun. Setelah melihat pengalaman masa lalu, dimana dalam sistem ekonomi liberal ternyata pengusaha pribumi kalah bersaing dengan pengusaha nonpribumi dan sistem etatisme tidak memperbaiki keadaan, maka dipilihlah sistem ekonomi campuran dalam kerangka sistem ekonomi demokrasi pancasila. Ini merupakan praktek dari salahsatu teori Keynes tentang campur tangan pemerintah dalam perekonomian secara terbatas. Jadi, dalam kondisi-kondisi dan masalah-masalah tertentu, pasar tidak dibiarkan menentukan sendiri. Misalnya dalam penentuan UMR dan perluasan kesempatan kerja. Ini adalah awal era Keynes di Indonesia. Kebijakan-kebijakan pemerintah mulai berkiblat pada teori-teori Keynesian.
 
            Kebijakan ekonominya diarahkan pada pembangunan di segala bidang, tercermin dalam 8 jalur pemerataan : kebutuhan pokok, pendidikan dan kesehatan, pembagian pendapatan, kesempatan kerja, kesempatan berusaha, partisipasi wanita dan generasi muda, penyebaran pembangunan, dan peradilan.
Semua itu dilakukan dengan pelaksanaan pola umum pembangunan jangka panjang (25-30 tahun) secara periodik lima tahunan yang disebut Pelita (Pembangunan lima tahun). Hasilnya, pada tahun 1984 Indonesia berhasil swasembada beras, penurunan angka kemiskinan, perbaikan indikator kesejahteraan rakyat seperti angka partisipasi pendidikan dan penurunan angka kematian bayi, dan industrialisasi yang meningkat pesat. Pemerintah juga berhasil menggalakkan preventive checks untuk menekan jumlah kelahiran lewat KB dan pengaturan usia minimum orang yang akan menikah.
2.      Masa Reformasi
Mengawali masa reformasi di Indonesia yang dipimpin oleh BJ.Habibie. presidenBJ. Habibie belum melakukan maneuver-manuver yang tajam dalam bidang ekonomi.Kebijakannya diutamakan untuk mengendalikan stabilitas politik. Pada masa Presiden Abdurahman Wahid juga belum ada tindakan untuk menyelamatkan Negara dari keterpurukan akibat dari krisis yang di alami pada masa Orde Baru. Padahal ada beberapa persoalan ekonomi yang harus dihadapi seperti KKN, pemulihan ekonomi, kinerjaBUMN, pengendalian inflasi, dan mempertahankan kurs rupiah. Keterlibatan presidendalam skandal Brunei gate yang menjatuhkan kredibilitasnya dimata  masyarakat menyebabkan kepemerintahannya di ambil alih oleh Presiden Megawati Soekarno putri.Masa kepemimpinan Megawati Soekarno putri terdapat masalah-masalah yang mendesak untuk dipecahkan yaitu adalah pemulihan ekonomi dan penegaka hokum.Kebijakan-kebijakan yag ditempuh untuk mengatasi persoalan-persoalan ekonomi antara lain:
a.       Meminta penundaan pembayaran utang sebesar US$ 5,8 Milyar padapertemuan Paris Club ke-3 dan mengalokasikan pembayaran utang luarnegeri sebesar Rp. 116,3 Triliun.
b.      Kebijakan privatisasi BUMN. Privatisasi adalah menjual perusahaan Negaradi dalam periode krisis dengan tujuan melindungi perusahaan Negara dari 8 intervensi kekuatan-kekuatan politik dan mengurangi beban Negara. Hasilpenjualan itu berhasil menaikkan pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi4,1%. Namun kebijakan ini memicu banyak kontroversi, karena BUMN yangdi privatisasi dijual ke perusahaan asing.
Pada masa ini juga direalisaskan berdirinya KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi),tetapi belum ada gebrakan konkrit dalam pemberantasan korupsi itu sendiri. Padahalkeberadaan korupsi membuat banyak investor berpikir dua kali untuk menanamkanmodal di Indonesia, dan mengganggu jalannya pembangunan nasional.Masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah muncul suatukebijakan yang kontroversial yaitu adalah mengurangi subsidi BBM dengan alasannaiknya harga minyak dunia dan subsdi BBM dialihkan ke sektor pendidikan dankesehatan. Denga adanya kebijakan kontroversial yang pertama timbullah kebijakankedua yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat miskin, namun BLTbanyak yang tidak sampai ke tangan yang berhak menerima bantuan tersebut. Denganbegitu malah menimbulkan berbagai masalah sosial.
Setelah krisis ekonomi pada tahun 1997, maka laju pertumbuhan ekonomi diIndonesia turun drastis hingga mencapai -13,16%. Laju pertumbuhan ekonomi Indonesiapada era reformasi sekitar tahun 1999-2005 mencapai rata-rata 4.15%. Dari data di ataskelihatannya ekonomi Indonesia pada tahun itu memiliki prospek membaik yaitu denganterus meningkatnya laju pertumbuhan di masa depan. Antara tahun 1999-2005 sektor riilbertumbuh sekitar 3,33% sedangkan sector non-riil sekitar 5,1%. Pertumbuhan ekonomi yang seperti itu bisa dibilang pincang karena semestinya sector non-riil bertumbuh untuk melayani sector riil yang bertumbuh. Pada tahun-tahun sekitar tahun 2002-2005 sektoryang tinggi pertumbuhannya adalah: pengangkutan, keuangan, bangunan, danperdagangan. Namun, pada saat yang sama tingkat pengangguran terbuka pada mulanyaturun tetapi sejak tahun 2002 cenderung naik. Hal ini sangat ironis, karena pertumbuhanekonomi pada kurun waktu yang sama berada di atas 5%. Persentase orang miskin diIndonesia pun pada tahun 2005 bertambah. Hal ini disebabkan oleh sector yangbertumbuh itu adalah sekto non-riil bukan sector riil. Karena apabila sector riil tidak berkembang, maka pasar sector non-riil aka cepat jenuh yang seperti itu bisa dibilang  pincang karena semestinya sector non-riil bertumbuh untuk melayani sector riil yang bertumbuh. Pada tahun-tahun sekitar tahun 2002-2005 sektoryang tinggi pertumbuhannya adalah: pengangkutan, keuangan, bangunan, danperdagangan. Namun, pada saat yang sama tingkat pengangguran terbuka pada mulanyaturun tetapi sejak tahun 2002 cenderung naik. Hal ini sangat ironis, karena pertumbuhanekonomi pada kurun waktu yang sama berada di atas 5%. Persentase orang miskin diIndonesia pun pada tahun 2EKO005 bertambah. Hal ini disebabkan oleh sector yangbertumbuh itu adalah sekto non-riil bukan sector riil. Karena apabila sector riil tidak berkembang, maka pasar sector non-riil aka cepat jenuh.
      Pertumbuhan ekonomi di Indonesia sejak tahun 1998 mengarah pada pertumbuhanyang tidak berkualitas. Pertumbuhan yang tidak berkualitas adalah apabila sector yangdominan pencipta pertumbuhan itu adalah bukan sector riil dan bukan sector basis.Misalnya, yang bertumbuh itu adalah sector listrik, bangunan, perdagangan,pengangkutan, keuangan, dan jasa-jasa (pemerintahan, social, perorangan), dimanakegiatan itu ditujukan untuk memnuhi kebutuhan local/dalam negeri.
     Dari berbagai fakta yang telah disebutkan terdahulu, laju pertumbuhan ekonomiyang terus menerus rendah sejak era reformasi, pertumbuhan yang tidak berkualitas,kondisi prasarana yang tidak memadai, rendahnya minat investor menanamkan modalnyadi sector riil, serta factor kondisi global, maka dapat disimpulka bahwa ekonomiIndonesia telah
      Terperangkap pada pertumbuhan rendah (Low Growth Trap). Artinyasetelah ada peningkatan sekitar hingga 4-5%, maka peningkatan menjadi tersendat. Halini berarti ke depannya laju pertumbuhan ekonomi akan tetap rendah, tingkatpengangguran terbuka tetap tinggi, jumlah orang miskin akan tetap besar dan cenderung.
Sejak era reformasi pertumbuhan ekonomi di indonesa tidak pernah lagi mencapai6%. Dalam kondisi normal pertumbuhan itu berkisan 4-5%. Resiko dari pertumbuhanekonomi yang rendah adalah terciptanya dikotomi dalam mendapatkan peluang ekonomiatau pendapatan. Dikotomi sendiri artinya adalah pembagian atas dua kelompok yangsaling bertentangan. Akan ada dua dikotomi yaitu dikotomi dalam kehidupan masyarakatdan dikotomi antara daerah yang banyak/masih memiliki potensi ekonomi dan daerahyang tidak lagi memiliki banyak potensi ekonomi. Dikotomi dalam kehidupanmasyarakat dapat diuraikan sebagai berikut. Dalam kondisi investor asing da investorbesar dalam negeri tidak ingin menanamkan modalnya di sector riil di Indonesia,sehingga investasi tidak meningkat secara tajam dan lapangan kerja formal tidak banyak bertambah, maka cepat atau lambat akan terjadi dikotomi dalam kehidupa atauperekonomian masyarakat. Masyarakat yang memiliki sumber daya adalah pemilik modaltermaksud pemilik lahan yang memadai atau yang memiliki keahlian atau keterampilanyang keahliannya dibutuhkan pasar. Masyarakat seperti itu akan tetap terus dapatberkembang karena mereka mampu menabung/mengakumulasi modal sehingga akanterus dapat memperluas kegiatannya/sumber pendapatannya.
C.     Keadaan Sosial-Budaya
1.      Masa Orde Baru
Pada masa Orde Baru terdapat beberapa kebijakan pemerintah yang bersifat diskriminatif, seperti Surat Edaran No.06/Preskab/6/67 yang memuat tentang perubahan nama. Dalam surat itu disebutkan bahwa masyarakat keturunan Cina harus mengubah nama Cinanya menjadi nama yang berbau Indonesia, misalnya Liem Sioe Liong menjadi Sudono Salim. Selain itu, penggunaan bahasa Cinapun dilarang.
2.      Masa Reformasi
Pada masa reformasi terjadi perubahan keadaan social-buadaya dari masa orde baru, yaitu :
·         Partisipasi sosial kalangan etnis Tionghoa sangat menonjol. Pada umumnya mereka aktif bergerak di bidang pendidikan dan kesehatan. Banyak sekali orang-orang Tionghoa yang memilih profesi sebagai guru, dosen, profesor, dokter, insinyur, pengacara, hakim, jaksa, advokat, bahkan polisi dan tentara. Mereka mendirikan berbagai sekolah mulai dari TK sampai SMA dan berbagai universitas.
·         Di bidang pendidikan mereka banyak mendirikan lembaga-lembaga pendidikan mulai dari kursus bahasa Inggris, Mandarin, komputer sampai akademi dan universitas. Kalangan mudanya secara aktif mulai memasuki bidang-bidang profesi di luar wilayah bisnis semata

Visi SBY di tahun 2009 - 2014


Visi SBY Boediono2009-2014 adalah TERWUJUDNYA INDONESIA YANG MANDIRI, MAJU, ADIL, DAN MAKMUR [Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 yang tercantum dalam Undang-undang Nomor 17/2007].
Misi SBY Boediono 2009-2014: MEWUJUDKAN INDONESIA YANG LEBIH SEJAHTERA, AMAN DAN DAMAI DAN MELETAKKAN FONDASI YANG LEBIH KUAT BAGI INDONESIA YANG ADIL DAN DEMOKRATIS.
Usaha-usaha Perwujudan visi Indonesia 2014 akan dijabarkan dalam misi pemerintah tahun 2009-2010 sebagai berikut.
  1. Melanjutkan Pembangunan Menuju Indonesia yang Sejahtera
  2. Memperkuat Pilar-Pilar Demokrasi
  3. Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua Bidang
Pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono telah merancang 5 Strategi Pokok sebagai berikut:
  1. Melanjutkan Pembangunan Ekonomi Indonesia untuk mencapai Kesejahteraan bagi seluruh Rakyat Indonesia.
  2. Melanjutkan upaya menciptakan Good Government dan Good Corporate Governance.
  3. Demokratisasi Pembangunan dengan memberikan ruang yang cukup untuk partisipasi dan kreativitas segenap komponen Bangsa.
  4. Melanjutkan penegakan hukum tanpa pandang bulu dan memberantas korupsi.
  5. Belajar dari pengalaman yang lalu dan dari negara-negara lain, maka Pembangunan Masyarakat Indonesia adalah pembangunan yang inklusif bagi segenap komponen bangsa.
Untuk melaksanakan hal-hal tersebut diatas, maka telah dirancang 13 Pokok-pokok Program Kerja sebagai berikut:
PROGRAM AKSI BIDANG PENDIDIKAN
  • Meneruskan dan mengefektifkan program rehabilitasi gedung sekolah yang sudah dimulai pada periode 2004-2009, sehingga terbangun fasilitas pendidikan yang memadai dan bermutu dengan memperbaiki dan menambah prasarana fisik sekolah, serta penggunaan teknologi informatika dalam proses pengajaran yang akan menunjang proses belajar dan mengajar agar lebih efektif dan berkualitas.
  • Pemanfaatan alokasi anggaran minimal 20 persen dari APBN untuk memastikan pemantapan pendidikan gratis dan terjangkau untuk pendidikan dasar 9 tahun dan dilanjutkan secara bertahap pada tingkatan pendidikan lanjutan di tingkat SMA.
  • Perbaikan secara fundamental kualitas kurikulum dan penyediaan buku-buku yang berkualitas agar makin mencerdaskan siswa dan membentuk karakter siswa yang beriman, berilmu, kreatif, inovatif, jujur, dedikatif, bertanggung jawab, dan suka bekerja keras.
  • Meneruskan perbaikan kualitas guru, dosen serta peneliti agar menjadi pilar pendidikan yang mencerdaskan bangsa, mampu menciptakan lingkungan yang inovatif, serta mampu menularkan kualitas intelektual yang tinggi, bermutu, dan terus berkembang kepada anak didiknya. Selain program sertifikasi guru untuk menjaga mutu, juga akan ditingkatkan program pendidikan dan pelatihan bagi para guru termasuk program pendidikan bergelar bagi para guru agar sesuai dengan bidang pelajaran yang diajarkan dan semakin bermutu dalam memberikan pengajaran pada siswa.
  • Memperbaiki remunerasi guru dan melanjutkan upaya perbaikan penghasilan kepada guru, dosen, dan para peneliti.
  • Memperluas penerapan dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung kinerja penyelenggaraan pembangunan di bidang pendidikan.
  • Mendorong partisipasi masyarakat (terutama orang tua murid) dalam menciptakan kebijakan dan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan sesuai dengan aspirasi dan tantangan jaman saat ini dan kedepan.
  • Mengurangi kesenjangan dalam akses pendidikan dan kualitas pendidikan, baik pada keluarga berpenghasilan rendah maupun daerah yang tertinggal. Pemberiaan program beasiswa serta pelaksanaan dan perluasan Program Keluarga Harapan (PKH), serta memberikan bantuan tunai kepada rumah tangga miskin dengan syarat mereka mengirimkan anaknya ke bangku sekolah.
PROGRAM AKSI BIDANG KESEHATAN
Fokus utama program aksi bidang kesehatan adalah sebagai berikut:
  • Menyempurnakan dan memantapkan pelaksaan program jaminan kesehatan masyarakat baik dari segi kualitas pelayanan, akses pelayanan, akuntabilitas anggaran, dan penataan administrasi yang transparan dan bersih.
  • Mendorong upaya pembuatan obat dan produk farmasi lain yang terjangkau dengan tanpa mengabaikan masalah kualitas dan keamanan obat seperti yang telah dilakukan selama 3 tahun terakhir.
  • Mempermudah pembangunan klinik atau rumah sakit yang berkualitas internasional baik melalui profesionalisasi pengolaan rumah sakit pemerintah maupun mendorong tumbuhnya rumah sakit swasta.
  • Upaya untuk meningkatkan kapasitas generasi mendatang sudahharus dimulai sejak bayi dalam kandungan.
  • Penurunan tingkat kematian ibu yang melahirkan, pencegahanpenyakit menular seperti HIV/AIDS, malaria dan TBC.
  • Mengurangi tingkat prevelansi gizi buruk balita menjadi di bawah 15% pada tahun 2014 dari keadaan terakhir sekitar 18%.
  • Revitalisasi program keluarga berencana yang telah dimulai kembali dalam periode 2005-2009 akan dilanjutkan dan diperkuat.
  • Upaya pencapaian dalam bidang kesehatan tidak tercapai jika kesejahteraan dan sistem insentif bagi tenaga medis dan paramedis khususnya yang bertugas di daerah terpencil tidak memadai.
  • Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan, utamanya yang diarahkan untuk mengurangi ketergantungan bahan baku impor dalam proses produksi obat.
  • Meningkatkan kualitas pelayanan dan praktek kedokteran yang sesuai dengan etika dan menjaga kepentingan dan perlindungan masyarakat awam dari mal-praktek dokter dan rumah sakit yang tidak bertanggung jawab.
  • Mengembangkan sistem peringatan dini untuk penyebaran informasi terjadinya wabah dan cara menghindarinya untuk mencegah kepanikan dan jatuhnya banyak korban
  • Evakuasi, perawatan dan pengobatan masyarakat di daerah bencana alam
PROGRAM AKSI BIDANG PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Program aksi penanggulangan kemiskinan harus dilakukan melalui beberapa program aksi sebagai berikut:
  • Meneruskan, meningkatkan dan menyempurnakan pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
  • Melanjutkan program pengarusutamaan semua program penanggulangan kemiskinan yang ada di kementerian dan lembaga sebagai pendukung program PNPM (PNPM pendukung).
  • Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang selama ini efektif dalam mengatasi gejolak yang temporer akan selalu disiagakan untuk dipergunakan setiap waktu.
  • Penyediaan beras murah bagi keluarga miskin untuk menjamin ketahanan pangan.
  • Pengembangan program-program berlapis untuk rakyat miskin yang dilakukan secara intensif, antara lain: Program Jamkesmas, BOS, PKH, BLT, PNPM, Raskin
  • Pemihakan kepada Usaha Kecil, Menengah dan Koperasi, antara lain dengan pemberian Kredit Usaha Rakyat untuk memberikan akses modal bagi masyarakat kecil.
PROGRAM AKSI PENCIPTAAN LAPANGAN KERJA
Fokus dalam program aksi ketenagakerjaan ini akan menekankan pada:
  • Peningkatan kualitas pekerja baik dilihat dari upah yang diterima, produktivitas dan standar kualifikasinya untuk dapat memperluas peningkatan kesempatan di sektor formal, serta mengurangi jumlah pengangguran terbuka usia muda.
  • Peningkatkan investasi melalui perbaikan iklim investasi baik di pusat maupun di daerah sehingga kesempatan kerja baru dapat tercipta.
  • Reformasi tingkat mikro-ekonomi,
  • Membangun infrastruktur fisik yang dapat memperlancar arus lalu-lintas barang dan informasi, serta mendorong program industrialisasi yang dapat menarik industri lanjutan (PMDN, PMA, dan Perusahaan Global) untuk berinvestasi di Indonesia.
  • Memperluas permintaan domestik di luar barang-barang konsumsi, serta memanfaatkan pasar regional.
  • Memperluas dan meningkatkan industri kreatif dan pariwisata sebagai sumber potensi perekonomian Indonesia yang sangat besar.
  • Pembangunan kawasan-kawasan ekonomi khusus seperti Batam, Bintan, Karimun, Suramadu, Sabang dan berbagai kawasan khusus lainnya.
PROGRAM AKSI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DASAR
Program aksi pemerintah mendatang di bidang pembangunan infrastruktur adalah sebagai berikut:
  • Melanjutkan pelaksanaan dual track strategy dalam pembangunan infrastruktur, yaitu memperluas kesempatan bagi masyarakat (baik swasta nasional maupun asing) untuk berpartisipasi secara transparan, adil, bebas dari kepentingan kelompok, bersih, dan kompetitif dalam pembangunan dan pengoperasian kegiatan infrastruktur.
  • Menjamin akses masyarakat terhadap jasa kegiatan infrastruktur, pemerintah tetap akan mempertahankan fungsi regulasi yang fair kepada setiap pelaku dan konsumen.
  • Untuk mendukung partisipasi swasta dan BUMN dalam pembangunan infrastruktur, kebijakan penjaminan resiko oleh pemerintah dapat diberikan secara selektif berdasarkan criteria yang obyektif, matang, terukur, transparan, dan adil serta dapat dipertanggungjawabkan.
  • Pelayanan dan akses air bersih dengan harga terjangkau bagi seluruh masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah.
  • Melakukan unbundling pembangunan infrastruktur dimana pemerintah akan menanggung pembangunan infrastruktur dasar, sementara badan usaha menanggung pembangunan yang bersifat komersial untuk berbagai infrastruktur penting di daerah.
  • Meningkatkan alokasi anggaran untuk pembangunan infrastruktur yang penggunaannya akan diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur dasar yang sifatnya non komersial.
  • Meningkatkan pembangunan telekomunikasi pita lebar untuk mendekatkan jarak fisik yang berjauhan mengingat Negara Indonesia adalah negara kepulauan.
  • Dalam rangka mengatasi bencana alam banjir diberbagai daerah, pengelolaan sungai beserta daerah tangkapan air akan terus dilakukan, antara lain melalui pembangunan Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo, Banjir Kanal Jakarta.
PROGRAM AKSI KETAHANAN PANGAN
Program aksi peningkatan pangan meliputi antara lain:
  • Memperbaiki infrastruktur pertanian
  • Meningkatkan kualitas input baik dengan dukungan penelitian dan pengembangan bibit unggul, dan penyuluhan untuk penggunaan secara tepat dan akurat dengan resiko yang dapat dijaga.
  • Memperbaiki kebijakan penyediaan dan subsidi pupuk, agar tidak terjadi kelangkaan, penyelundupan, dan penggunaan pupuk subsidi kepada yang tidak berhak
  • Perbaikan sistem distribusi dan logistik termasuk pergudangan secara terintegrasi dengan memperhatikan supply chain, agar mampu mengurangi gejolak harga dan pasokan secara musiman pada komoditas pangan utama.
  • Perkuatan dan pemberdayaan petani, nelayan, petambak dan menjaga daya beli dan nilai tukar petani dengan menjaga stabilitas harga-harga komoditas yang dapat memberikan keuntungan pada petani namun tidak memberatkan konsumen yang berpendapatan rendah.
  • Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan daya tawar dan kompetisi (competitive advantage) dari sektor pertanian di pasar regional dan dunia, terutama pada komoditas yang merupakan produk utama dan terbesar di kawasan Asia dan dunia seperti CPO, Kayu manis, dll.
  • Melaksanakan kebijakan pengembangan industri hilir pertanian dengan penciptaan iklim investasi yang baik dan bila perlu diberikan insentif (fiskal) bagi pengembangannya.
  • Penyediaan informasi secara transparan tentang harga pasar dari hasil panen yang akurat dan up to date kepada petani dan nelayan, harga dan ketersediaan pupuk, peringatan dini cuaca dan wabah sehingga petani dapat lebih cerdas dalam menentukan tindakannya.
PROGRAM AKSI KETAHANAN DAN KEMANDIRIAN ENERGI
Program aksi dalam sektor energi adalah sebagai berikut:

  • Mendorong diversifikasi penggunaan energi domestik kepada gas alam dan batubara. Program ini akan mengurangi tekanan tambahan permintaan pada sumber energi minyak bumi.
  • Program aksi peningkatan kemandirian energi akan dilakukan secara integratif antara penguasaan teknologi energi, pembangunan infrastruktur, kebijakan harga, dan insentif di dalamnya.
  • Meningkatkan daya tarik dan kepastian investasi untuk eksplorasi dan produksi di bidang pertambangan dan energi untuk meningkatkan produksi dan produktivitas sektor energi.
  • Meningkatkan transparansi, tata kelola, dan menghilangkan korupsi dan biaya yang tidak efisien di sektor hulu energi.
  • Meningkatkan kompetisi yang sehat dan transparan di sektor hilir energi, agar tercapai pelayanan yang baik dan harga yang rasional dan terjangkau bagi masyarakat luas.
  • Melaksanakan kebijakan pengembangan dan pemakaian energy terbarukan (renewable energy) yang konsisten dan sesuai dengan partispasi dan tanggung jawab Indonesia dalam agenda global untuk mencegah pemburukan iklim dunia (climate change) dan memperkuat ketahan energi nasional.
  • Meningkatkan kegiatan-kegiatan penelitian sektor energi untuk menghasilkan sumber-sumber energi baru non-konvensional, meningkatkan efisiensi penggunaan energi dan penurunan emisi karbon.
  • Peningkatan efisiensi energi untuk mendorong perekonomian, peningakatan kesejahteraan dan memperbaiki daya saing.
  • Peningkatan diversifikasi, distribusi serta akses energi sehingga setiap rakyat Indonesia mampu memperoleh energi sesuai kebutuhan dan kemampuan daya belinya.
PROGRAM AKSI PERBAIKAN DAN PELAKSANAAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK
Program aksi itu terdiri dari:
  • Meneruskan reformasi birokrasi di lembaga-lembaga pemerintah (departemen dan lembaga serta pemerintah daerah) secara bertahap, terukur dan terus dijaga kualitas hasil kinerjanya serta pertangungjawaban publik.
  • Program perbaikan peraturan yang menyangkut rekrutmen, perkembangan karier secara transparan, akuntabel dan berdasarkan prestasi (merit based), serta aturan disiplin dan pemberhentian pegawai negeri sispil.
  • Meningkatkan kinerja dengan memperbaiki prosedur kerja (business process), pemanfaatan teknologi untuk peningkatan kecepatan dan keakuratan layanan, dan mengatur kembali struktur organisasi agar makin efisien dan efektif dalam menjalankan fungsi pelayanan publik, regulasi, pengawasan dan penegakan aturan.
  • Memperbaiki remunerasi sehingga makin mencerminkan resiko, tanggung jawab, beban kerja yang realistis dan berimbang.
  • Memperbaiki sistem dan tunjangan pensiun agar mencerminkan imbalan prestasi yang manusiawi namun tetap dapat dipenuhi oleh kemampuan anggaran.
  • Melakukan pengawasan kinerja dan dampak reformasi, termasuk pemberantasan korupsi dan penerapan disiplin dan hukuman yang tegas bagi pelanggaran sumpah jabatan, aturan, disiplin, dan etika kerja birokrasi.
  • Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas layanan pemerintahan dengan perumusan standar pelayanan minimum yang diketahui masyarakat beserta pemantauan pelaksanaannya oleh masyarakat.
PROGRAM AKSI PENEGAKAN PILAR DEMOKRASI
Penegakan pilar demokrasi akan diimplementasi melalui program aksi penguatan sistem demokrasi yang meliputi:
  • Mengatur kembali hubungan eksekutif dan legislatif sehingga dapat menjalankan fungsi legislasi, pengawasan dan fungsi anggaran yang efektif dan seimbang dan terbentuk suatu system yang dapat melancarkan tujuan bernegara secara bermartabat.
  • Memperbaiki peraturan dan penyelenggaran Pemilu dan Pilkada, agar tercapai Pemilu yang jujur, adil, dan dapat menghindarkan warga negara yang kehilanggan hak untuk berpartisipasi dalam Pemilu.
  • Memperbaiki administrasi, penganggaran, transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan Pemilu agar terjadi kepastian dan efisiensi kerja insitusi penyelenggara pemilu tanpa mengorbankan kualitas pemilu.
  • Mengembangkan substansi demokrasi, yaitu nilai-nilai hakiki seperti kebebasan, penegakan hukum, keadilan dan rasa tanggung jawab.
PROGRAM AKSI PENEGAKAN HUKUM
Implementasi agenda reformasi penegakan hukum akan dilakukan ke dalam dua program aksi yaitu reformasi penegakan hukum (rule of law) dan penegakan ketertiban umum, dengan cara:
  • Memperbaiki law enforcement.
  • Memperkuat kinerja dan pengawasan kepolisian dan kejaksaan melalui reformasi kepolisian dan kejaksaan, perbaikan kinerja kepolisian dan kejaksaan di daerah, baik melalui program quick win maupun perbaikan struktural menyeluruh dan komprehensif pada kepolisian dan kejaksaan.
  • Meninjau ulang dan memperbaiki peraturan yang menyangkut penegakan hukum termasuk pengaturan hak-hak polisi, peraturan-peraturan pelaporan, dan aturan pelayanan dari aparat penegak hukum.
  • Mendukung perbaikan adminsitrasi dan anggaran di Mahkamah Agung dan peradilan di bawahnya.
  • Pencegahan dan penindakan korupsi secara konsisten dan tanpa tebang pilih.
PROGRAM AKSI PEMBANGUNAN YANG INKLUSIF DAN BERKEADILAN
Program aksi yang inklusif dan berkeadilan meliputi:
  • Penguatan kelompok usaha mikro, kecil dan menengah dengan perluasan akses kredit untuk UMKM termasuk dan utamanya melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), penciptaan dan pendidikan bagi para pengusaha (enterpreneur) baru di tingkat kecil dan menengah di daerah-daerah, mendukung inovasi dan kreativitas masyarakat dan pengusaha dalam menciptakan produk, mengemas, memasarkan dan memelihara kesinambungan dalam persaingan yang sehat.
  • Mengurangi kesenjangan antar daerah dengan melakukan terus menerus perbaikan kebijakan transfer anggaran kedaerah melalui Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana otonomi khusus (otsus).
  • Mempercepat pembangunan daerah-daerah tertinggal dan daerah perbatasan terluar dan terpencil dengan pemberian anggaran yang cukup bagi pembangunan infrastruktur dan pos penjagaan terluar.
  • Mengurangi kesenjangan jender dengan meningkatkan kebijakan pemihakan kepada perempuan dan pengarusutamaan jender dalam strategi pembangunan.
PROGRAM AKSI BIDANG LINGKUNGAN HIDUP
Progam di bidang lingkungan hidup bertujuan untuk memperbaiki kerusakan lingkungan, menjaga kelestarian alam, dan menjaga kesinambungan daya dukung alam terhadap aktivitas ekonomi dan masyarakat.
  • Memperbaiki lingkungan yang mengalami kerusakan dan mencegah bencana alam dengan melakukan reboisasi, penghutanan kembali, dan perbaikan daerah aliran sungai.
  • Mengembangkan strategi pembangunan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan (sustainable) sesuai dengan tujuan untuk mengurangi ancaman dan dampak perubahan iklim globalkhususnya melalui upaya pengurangan emisi karbon- baik di sektor kehutanan, energi, transportasi, kelautan, dan pertanian.
  • Mengajak seluruh masyarakat luas, rumah tangga maupun dunia usaha untuk aktif menjaga lingkungan untuk menjamin pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan
PROGRAM AKSI PENGEMBANGAN KEBUDAYAAN
Pengembangan budaya ditujukan untuk menciptakan masyarakat dan bangsa Indonesia yang memiliki budaya dan peradaban luhur dan mampu menjaga jati diri ditengah pergaulan global.
  • Menjaga suasana kebebasan kreatif dibidang seni dan keilmuan.
  • Menyediakan prasarana untuk mendukung kegiatan kebudayaan dan keilmuan yang bersifat non-komersial
  • Memberikan insentif kepada kegiatan kesenian dan keilmuan untuk mengembangkan kualitas seni dan budaya serta melestarikan warisan kebudayaan lokal dan nasional, modern dan tradisional